:.
asahan ( Berita Asahan Kisaran )
Dugaan 2 ( dua ) masjid dibakar di Asahan, ternyata benar adanya. Kemarin ( 13/4 ) SEKITAR JAM 00.30 Wib, pelaku pembakaran masjid dibekuk. Tertangkapnya pembakaran dua masjid yang sempat menggemparkan masyarakat muslim di Indonesia dan khususnya asahan, adalah berkat kerjasama polisi dengan masyarakat Aek Loba.( Aek Kuasan )
Pelaku bernama Muhammad Sueb ( 28 ). warga dusun V, Kecamatan Aek Kuasan ini diringkus Poskotis Aek Loba. Saat diringkus, pemuda yang di duga stres ini sempat mengamuk secara membabi buta dengan cara membakar sejumlah tempat yang dilewatinya, seperti Balai Desa di dusun IV Aek Kuasan, bengkel kereta dan satu rumah milik warga. Dari tangan pelaku polisi juga menemukan obeng, 2 botol aqua berisi bekas minyak tanah, serta dua korek api yang akan dijadikan barang bukti.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu. Hanya arsip dibalai desa yang sempat habis terbakar. Sedang bengkel kereta dan rumah tempat tinggal warga hanya dinding saja yang terbakar. Soalnya aksi gila Sueb keburu diketahui warga yang sedang melakukan jaga malam.. Sementara 3 lokasi yang dibakar Sueb ternyata tidak jauh dari tempat terbakarnya 2 Masjid sebelumnya.
Sueb sempat dikonfirmasi wartawan, mengaku nekad membakar 2 masjid karena kesal sering di ejek warga sekitar ” masak aku dibilang gila sama orang itu, ya kubakar aja masjidnya.” jelasnya polos.
Kedua orang tua pelaku yang sempat dikonfirmasi wartawan, memang mengakui perilaku aneh atas diri anaknya sejak tahun 2011 ini. Namun begitu, sueb tidak pernah mengganggu warga., apalagi mengkomsumsi narkoba.
masjid aek loba terbakarKapolres Asahan AKBP J.Didiek DP SH yang sempat menggelar jumpa pers, Rabu ( 13/4) sekira jam 11.30 wib, di aula Melati Kapolres Asahan mengaku sangat berterimakasih kepada masyarakat Asahan yang proaktip membantu kepolisian pasca terbakarnya 2 masjid di aek Loba.Dan masyarakat Asahan agar tidak terpropokasi dengan kondisi ini. Pelaku memang mengalami gangguan jiwa dan akan kita panggil dokter ahli untuk melihat kebenaran kejiwaan pelaku. Serta Pelaku dinyatakan negatif mengkomsumsi Narkoba.” Jelas Didiek.
Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama ( FKUB ) asahan Drs. H. Hasyim Mahmud SAg MM mengatakan, kejadian ini murni kriminalitas. Karenanya Hasyim mengucapkan terimakasih kepada polisi bersama masyarakat Asahan yang telah bekerja keras mengungkap pelaku pembakar Masjid yang selama ini menjadi tanda tanya.
Mengenai proses selanjutnya, FKUB mempercayakan kepada pihak kepolisian untuk mengusut tuntas tertangkapnya pelaku pembakar Masji yang sempat menggemparkan Kabupaten asahan ini.
( Agus SL )
Sumber : Harian Berita Metro 24 Jam
sumber fhoto : Harian Metro 24 Jam
